Jagoketik – Dalam membuat CV memang tidak mudah, butuh keahlian khusus. Jasa pembuatan CV sering kali menjadi alternatif bagi para pelamar kerja karena lebih profesional dan menarik. Di Jagoketik, Anda dapat dibantu membuat CV kreatif maupun ATS mulai dari harga Rp50.000 saja.
Parafrase adalah teknik penting dalam menulis yang melibatkan pengungkapan kembali ide atau informasi dengan menggunakan kata-kata yang berbeda namun mempertahankan makna yang sama dengan sumber aslinya.
Saat melakukan parafrase, penting untuk tidak hanya memperhatikan pemilihan kata, tetapi juga penggunaan tanda baca yang tepat. Penggunaan tanda baca yang benar dapat membantu menjaga kejelasan dan keakuratan pesan yang ingin disampaikan, serta menghindari kesalahpahaman oleh pembaca.
Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan tanda baca saat melakukan parafrase :
Koma digunakan untuk memisahkan bagian-bagian kalimat, seperti memisahkan klausa, frasa, atau daftar item. Ketika melakukan parafrase, penting untuk mempertahankan penggunaan koma yang sesuai dengan struktur kalimat sumber. Misalnya, jika sumber menggunakan koma untuk memisahkan daftar item, maka dalam parafrase, koma juga harus ditempatkan pada posisi yang sama untuk menjaga kejelasan dan struktur kalimat.
2. Titik (.), Tanda Tanya (?), dan Tanda Seru (!)
Tanda baca ini digunakan untuk mengakhiri kalimat dan menandai berbagai jenis pertanyaan atau ekspresi dalam tulisan. Saat melakukan parafrase, penting untuk mempertahankan fungsi tanda baca ini sesuai dengan konteks kalimat. Meskipun kata-kata mungkin berbeda dalam parafrase, tetapi tujuan dan makna dari kalimat tersebut harus tetap terjaga.
3. Tanda Kutip (” “)
Tanda kutip digunakan untuk menandai kutipan langsung dari sumber asli atau untuk menyoroti kata atau frasa tertentu. Dalam parafrase, jika Anda menyertakan kutipan langsung dari sumber asli, pastikan untuk menambahkan tanda kutip untuk menandai kutipan tersebut. Namun, jika Anda mengungkapkan kembali ide tanpa menggunakan kutipan langsung, tanda kutip tidak diperlukan.
4. Tanda Hubung (-) dan Tanda Strip (—)
Tanda hubung digunakan untuk menghubungkan kata atau frasa dalam sebuah kata gabungan, sedangkan tanda strip digunakan untuk menghubungkan bagian dalam kalimat yang terpisah. Ketika melakukan parafrase, pastikan untuk mempertahankan penggunaan tanda hubung atau tanda strip sesuai dengan struktur kalimat sumber, agar pesan yang ingin disampaikan tetap jelas dan terstruktur.
5. Tanda Kurung (()), Tanda Kurung Siku ([]), dan Tanda Kurung Kurawal ({})
Tanda kurung digunakan untuk menambahkan informasi tambahan atau mengelompokkan kata atau frasa tertentu. Saat melakukan parafrase, pastikan untuk mempertimbangkan apakah informasi tambahan yang disertakan dalam tanda kurung perlu dipertahankan atau dimodifikasi sesuai dengan tujuan tulisan Anda.
Penggunaan tanda baca yang benar saat melakukan parafrase sangatlah penting untuk menjaga kejelasan dan keakuratan pesan yang ingin disampaikan. Dengan memperhatikan penggunaan tanda baca dengan cermat, para penulis dapat menghindari kesalahpahaman oleh pembaca dan memastikan bahwa parafrase yang mereka buat dapat diterima dengan baik oleh khalayak.
Hai pembaca setia blog Jagoketik, bagaiman kabar kalian? semoga selalu diberikan kesehatan dan kesuksesan untuk kalian dan tentunya penulis.
Pada kali ini abang akan membahas tentang pendidikan di masa sekarang. Pada saat ini pendidikan menjadi hal yang penting. Itu dikarenakan pendidikan adalah salah satu pilar utama dalam pembangunan suatu bangsa.
Pendidian di masyarakat menjadi fondasi yang mendukung perkembangan individu dan kemajuan kolektif. Pendidikan yang berkualitas tinggi dapat menghasilkan generasi penerus yang cerdas, berkarakter, dan mampu bersaing di era globalisasi.
Tuntutan tersebut membuat timbul persoalan baru yaitu soal biaya pendidikan. Tentu saja ini sejalan karena suatu yang kualitasnya semakin tinggi maka harga yang ditawarkan semakin tinggi.
Namun, perdebatan tentang biaya pendidikan yang semakin meningkat seringkali menjadi pusat perhatian, terutama ketika menghadapi dua aspek yang saling bertentangan yaitu kualitas dan aksesibilitas.
Nah pada kali ini abang akan membahas secara menyeluruh tentang bagaimana kita dapat menyikapi masalah ini dan bagaimana kita harus bertindak. So lets check this out!
Metode penerjemahan adalah pengenalan teori penerjemahan. Penting bagi para penerjemah untuk mengenal berbagai teori penerjemahan serta pandangan berbeda tentang cara melakukan penerjemahan.
Ada beberapa pendapat berbeda mengenai penerjemahan, secara garis besar metode penerjemahan meliputi (literal, semantik, bebas, dll).
Setelah bulan lalu kita membahasa Macam-macam Gaya Penulisan Daftar Pustaka, kali ini kita akan membahas apa saja sih komponen-komponen dari Daftar Pustaka yang perlu diketahui?
Telah kita ketahui bahwa daftar pustaka merupakan daftar sumber referensi atau rujukan yang dipergunakan oleh penulis untuk membuat karya tulis baik berupa skripsi, tesis, karya ilmiah dan lain-lain.
Cross references merupakan fitur yang sangat berguna dalam Microsoft Word, terutama bagi penulis dokumen yang ingin membuat referensi silang antara bagian-bagian yang berbeda. Dengan cross references, Anda dapat merujuk ke bagian-bagian tertentu dalam dokumen, seperti judul, nomor halaman, nomor bab, tabel, gambar, atau persamaan. Artikel ini akan memberikan panduan praktis tentang cara melakukan cross references di Microsoft Word.
Untuk menyisipkan cross references, letakkan kursor di tempat di mana Anda ingin menyertakan referensi tersebut. Kemudian, pergilah ke tab “References” (Referensi) di toolbar, dan pilih opsi “Cross-reference”.
Memilih Jenis Cross References
Setelah memilih “Cross-reference”, sebuah jendela akan muncul yang memungkinkan Anda untuk memilih jenis referensi yang ingin Anda sisipkan. Misalnya, Anda dapat memilih “Heading” untuk merujuk ke judul bagian, “Figure” untuk merujuk ke gambar, atau “Equation” untuk merujuk ke persamaan, atau yang lainnya sesuai dengan Label Caption yang diteteapkan.
Mengatur Format Cross References
Anda dapat mengatur format dari cross references yang Anda sisipkan, seperti nomor, judul, atau halaman tempat referensi tersebut berada. Anda juga dapat memilih untuk menyertakan nama bab atau bagian dalam cross references.
Menggunakan Cross References untuk Tabel dan Gambar
Cross references juga sangat berguna ketika Anda ingin merujuk ke tabel atau gambar tertentu dalam dokumen Anda. Pilih opsi “Table” atau “Figure” dalam jendela cross-reference untuk melakukan hal ini.
Gambar selanjutnya ada contoh hasil cross references pada Tabel dan Gambar.
Terlihat pada teks yang di blok, Gambar 2 dan Tabel 1 memiliki warna highlight yang lebih tebal, artinya Gambar 2 dan Tabel 1 merupakan hasil dari cross references. Selanjutnya apabila anda menekan tombol “Ctrl” bersamaan dengan klik “Gambar 2“ atau “Tabel 1“, anda akan otomatis diarahkan ke posisi Tabel 1 atau Gambar 2.
Memperbarui Cross References
Penting untuk diingat bahwa jika Anda menambahkan atau mengubah nomor halaman, judul, atau nomor bab dalam dokumen, Anda perlu memperbarui cross references untuk memastikan bahwa mereka tetap akurat. Anda dapat melakukannya dengan mengklik kanan pada cross reference dan memilih “Update Field”.
Menggunakan Cross References untuk Persamaan
Cross references juga dapat digunakan untuk merujuk ke persamaan dalam dokumen. Ini sangat berguna dalam dokumen ilmiah atau teknis di mana Anda seringkali merujuk ke persamaan yang spesifik.
Berikut merupakan hasil cross references pada Persamaan
Memanfaatkan Cross References untuk Daftar Isi
Cross references dapat menjadi bagian integral dari pembuatan daftar isi dalam dokumen Anda. Mereka membantu membentuk struktur dan navigasi yang lebih baik bagi pembaca.
Dengan menggunakan cross references, Anda dapat membuat dokumen Word Anda menjadi lebih terstruktur, mudah dinavigasi, dan profesional. Fitur ini memungkinkan pembaca untuk dengan mudah melacak informasi yang relevan dan merujuk ke bagian-bagian penting dalam dokumen. Jadi, manfaatkan fitur cross references ini untuk meningkatkan kualitas dokumen Anda secara keseluruhan.
Mau berlangganan akun Turnitin premium baik Instructor maupun Student agar bisa cek Turnitin secara aman dan no repository? Banyak penjual akun Turnitin di marketplace seperti di Shopee dengan harga yang bervariasi, mulai dari Rp15.000 hingga ratusan ribu. Namun kamu harus tahu dulu semua hal sebelum membeli akun Turnitin di artikel ini agar tidak salah dan tertipu.
Sebuah dokumen, terutama karya ilmiah, akan dianggap layak apabila dokumen tersebut benar-benar terbebas dari unsur plagiat. Uji plagiat suatu dokumen karya ilmiah bisa dilakukan, salah satunya dengan mencantumkan sumber rujukan ke daftar pustaka. Namun, beberapa waktu terakhir, sekitar pertengahan tahun 2020, uji plagiat dengan metode terbaru mulai muncul.
Dalam dunia transkripsi, pemahaman yang tajam tentang perbedaan antara transkripsi verbatim dan non-verbatim sangat penting. Kedua metode ini memiliki keunikan, kegunaan, dan aplikasi dalam berbagai konteks yang berbeda. Artikel ini akan membahas perbedaan kunci antara transkripsi verbatim dan non-verbatim, serta memberikan wawasan tentang kapan harus menggunakan masing-masing jenis dalam proyek transkripsi Anda.