Apa itu Klausa Sederhana dan Kompleks dalam Bahasa Inggris?

Saat kita membentuk kalimat dalam Bahasa Inggris, kita akan sering menemui penggunaan klausa secara luas. Klausa adalah kelompok kata yang mengandung subjek dan predikat. Mereka berfungsi sebagai bahan dasar dalam menciptakan kalimat yang bermakna. Klausa dapat dikategorikan menjadi dua tipe utama: klausa sederhana (simple clause) dan kompleks (complex clause). Memahami perbedaan antara kedua tipe ini sangat penting untuk berkomunikasi secara efektif dalam Bahasa Inggris.

Continue reading “Apa itu Klausa Sederhana dan Kompleks dalam Bahasa Inggris?”

Memahami Sintaksis supaya Mudah Menurunkan Skor Turnitin

Dalam beberapa tahun terakhir ini mahasiswa tingkat diploma hingga doktor berurusan dengan Turnitin, terutama mahasiswa yang sedang mengerjakan tugas akhir. Turnitin merupakan laman web yang digunakan untuk menguji persentase kemiripan dengan dokumen lain. Dalam upaya penurunan skor Turnitin, para mahasiswa mau tidak mau harus memahami kembali pelajaran bahasa Indonesia.

Continue reading “Memahami Sintaksis supaya Mudah Menurunkan Skor Turnitin”

Jasa Pengetikan Naskah Khutbah Online 24 Jam

Pembacaan khutbah menjadi salah satu syarat sah dalam menunaikan ibadah shalat Jumat. Adapun pembacaan khutbah tidak hanya dilakukan di ibadah wajib seperti shalat Jumat, tetapi di beberapa shalat sunnah juga dilaksanakan, seperti shalat dua hari raya (Idul Fitri dan Idul Adha), shalat Istisqa’ (shalat untuk meminta agar hujan diturunkan) dan shalat Gerhana.

Dalam melaksanakan khutbah, seorang Khatib mengawali khutbah dengan menyampaikan syukur kepada Allah SWT dan membaca kalimat tahmid baik di khutbah pertama ataupun khutbah kedua. Kemudian dilanjutkan dengan membaca dua kalimat syahadat, shalawat kepada nabi Muhammad SAW. Dalam berkhutbah juga diharuskan untuk menyampaikan wasiat (nasihat) tentang ketaqwaan kepada Allah SWT serta membaca ayat-ayat Al-Quran dan diakhiri dengan doa untuk kaum muslimin dan muslimat.

Continue reading

Pentingnya Setiap Detik: Merenung pada Peran Verbatim dalam Meningkatkan Kualitas Transkrip

Dalam dunia digital yang terus berkembang, keberadaan transkripsi teks memiliki peran yang semakin sentral dalam berbagai aspek kehidupan. Tanpa kita sadari, setiap detik dalam percakapan atau presentasi memiliki nilai signifikan, dan itulah di mana peran verbatim memasuki panggung. Dalam artikel ini, kita akan memandang lebih dekat pada keunikan dan keunggulan transkripsi verbatim, merenung pada perannya yang kritis dalam meningkatkan kualitas transkrip dan menghadirkan pengalaman membaca yang lebih mendalam.

Continue reading “Pentingnya Setiap Detik: Merenung pada Peran Verbatim dalam Meningkatkan Kualitas Transkrip”

6 Kesalahan Membuat CV yang harus Anda Hindari, Simak Sampai Tuntas!

Jagoketik – Membuat CV memang tidak mudah, perlu keahlian khusus dalam penyusunannya. Banyak terjadi kesalahan membuat CV yang berakibat terhadap tidak lulusnya seleksi administrasi kerja. Dengan demikian, menggunakan jasa pembuatan CV sangat dianjurkan untuk mengindari masalah demikian.

Continue reading “6 Kesalahan Membuat CV yang harus Anda Hindari, Simak Sampai Tuntas!”

Cara Memberikan Tanda Tangan Dokumen PDF

Halo kita ketemu lagi ini, kali ini abang akan membahas soal memberikan tanda tangan di dokumen PDF. Hal ini terlihat simpel tapi ini masih saja menjadi kendala.

Beberapa orang caranya di print terlebih dulu, selanjutnya di tanda tanda dan nantinya di scan PDF. Adapun cara lainnya seperti convert PDF ke Word, memberikan tanda tangan dengan file Word, dan akhirnya di convert Word ke PDF.

Pada artikel kali ini, abang akan menjelaskan cara memberikan tanda tangan di dokumen dengan tipe PDF secara langsung. Pada artikel ini, abang menggunakan aplikasi Adobe Acrobat versi 2023.001.29143.

Jadi kalian bisa menggunakan versi yang sama atau diatasnya dari versi yang abang gunakan dalam contoh artikel ini. Tidak perlu berlama-lama lagi, so let’s check this out!

Continue reading “Cara Memberikan Tanda Tangan Dokumen PDF”

Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Pengetikan Bahasa Arab

Baru-baru ini saya mendapat projek pengetikan bahasa Arab berikut dengan formatingnya. Projek ini berupa penyusunan ulang kitab kumpulan hadits-hadits nabi Muhammad SAW.

Mendapatkan projek seperti ini adalah hal yang menarik bagi saya; alasan yang pertama tentunya karena dengan mengerjakan projek dari klien, pastinya akan ada income yang masuk kantong, sedangkan alasan keduanya adalah saya bisa membaca hadits-hadits nabi dalam pekerjaan saya, tentunya jarang-jarang bisa memfokuskan diri untuk membaca ratusan hadits dalam jangka waktu tertentu.

continue reading

Pentingnya Penggunaan Tanda Baca yang Benar dalam Parafrase

Parafrase adalah teknik penting dalam menulis yang melibatkan pengungkapan kembali ide atau informasi dengan menggunakan kata-kata yang berbeda namun mempertahankan makna yang sama dengan sumber aslinya.

Saat melakukan parafrase, penting untuk tidak hanya memperhatikan pemilihan kata, tetapi juga penggunaan tanda baca yang tepat. Penggunaan tanda baca yang benar dapat membantu menjaga kejelasan dan keakuratan pesan yang ingin disampaikan, serta menghindari kesalahpahaman oleh pembaca.

Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan tanda baca saat melakukan parafrase :

1. Koma (,)

Koma digunakan untuk memisahkan bagian-bagian kalimat, seperti memisahkan klausa, frasa, atau daftar item. Ketika melakukan parafrase, penting untuk mempertahankan penggunaan koma yang sesuai dengan struktur kalimat sumber. Misalnya, jika sumber menggunakan koma untuk memisahkan daftar item, maka dalam parafrase, koma juga harus ditempatkan pada posisi yang sama untuk menjaga kejelasan dan struktur kalimat.

2. Titik (.), Tanda Tanya (?), dan Tanda Seru (!)

Tanda baca ini digunakan untuk mengakhiri kalimat dan menandai berbagai jenis pertanyaan atau ekspresi dalam tulisan. Saat melakukan parafrase, penting untuk mempertahankan fungsi tanda baca ini sesuai dengan konteks kalimat. Meskipun kata-kata mungkin berbeda dalam parafrase, tetapi tujuan dan makna dari kalimat tersebut harus tetap terjaga.

3. Tanda Kutip (” “)

Tanda kutip digunakan untuk menandai kutipan langsung dari sumber asli atau untuk menyoroti kata atau frasa tertentu. Dalam parafrase, jika Anda menyertakan kutipan langsung dari sumber asli, pastikan untuk menambahkan tanda kutip untuk menandai kutipan tersebut. Namun, jika Anda mengungkapkan kembali ide tanpa menggunakan kutipan langsung, tanda kutip tidak diperlukan.

4. Tanda Hubung (-) dan Tanda Strip (—)

Tanda hubung digunakan untuk menghubungkan kata atau frasa dalam sebuah kata gabungan, sedangkan tanda strip digunakan untuk menghubungkan bagian dalam kalimat yang terpisah. Ketika melakukan parafrase, pastikan untuk mempertahankan penggunaan tanda hubung atau tanda strip sesuai dengan struktur kalimat sumber, agar pesan yang ingin disampaikan tetap jelas dan terstruktur.

5. Tanda Kurung (()), Tanda Kurung Siku ([]), dan Tanda Kurung Kurawal ({})

Tanda kurung digunakan untuk menambahkan informasi tambahan atau mengelompokkan kata atau frasa tertentu. Saat melakukan parafrase, pastikan untuk mempertimbangkan apakah informasi tambahan yang disertakan dalam tanda kurung perlu dipertahankan atau dimodifikasi sesuai dengan tujuan tulisan Anda.

Penggunaan tanda baca yang benar saat melakukan parafrase sangatlah penting untuk menjaga kejelasan dan keakuratan pesan yang ingin disampaikan. Dengan memperhatikan penggunaan tanda baca dengan cermat, para penulis dapat menghindari kesalahpahaman oleh pembaca dan memastikan bahwa parafrase yang mereka buat dapat diterima dengan baik oleh khalayak.

Panduan Singkat Menggunakan Cross References di Microsoft Word

Cross references merupakan fitur yang sangat berguna dalam Microsoft Word, terutama bagi penulis dokumen yang ingin membuat referensi silang antara bagian-bagian yang berbeda. Dengan cross references, Anda dapat merujuk ke bagian-bagian tertentu dalam dokumen, seperti judul, nomor halaman, nomor bab, tabel, gambar, atau persamaan. Artikel ini akan memberikan panduan praktis tentang cara melakukan cross references di Microsoft Word.

Read more: Panduan Singkat Menggunakan Cross References di Microsoft Word

Menyisipkan Cross References

Untuk menyisipkan cross references, letakkan kursor di tempat di mana Anda ingin menyertakan referensi tersebut. Kemudian, pergilah ke tab “References” (Referensi) di toolbar, dan pilih opsi “Cross-reference”.

Klik References
Kotak merah merupakan tombol cross references

Memilih Jenis Cross References

Setelah memilih “Cross-reference”, sebuah jendela akan muncul yang memungkinkan Anda untuk memilih jenis referensi yang ingin Anda sisipkan. Misalnya, Anda dapat memilih “Heading” untuk merujuk ke judul bagian, “Figure” untuk merujuk ke gambar, atau “Equation” untuk merujuk ke persamaan, atau yang lainnya sesuai dengan Label Caption yang diteteapkan.

Pada dropdown (kotak merah) dapat dipilih Heading atau caption mana yang akan di sisipkan sebagai cross references

Mengatur Format Cross References

Anda dapat mengatur format dari cross references yang Anda sisipkan, seperti nomor, judul, atau halaman tempat referensi tersebut berada. Anda juga dapat memilih untuk menyertakan nama bab atau bagian dalam cross references.

Menggunakan Cross References untuk Tabel dan Gambar

Cross references juga sangat berguna ketika Anda ingin merujuk ke tabel atau gambar tertentu dalam dokumen Anda. Pilih opsi “Table” atau “Figure” dalam jendela cross-reference untuk melakukan hal ini.

Perintah Cross References untuk Gambar
Perintah Cross References untuk Tabel

Gambar selanjutnya ada contoh hasil cross references pada Tabel dan Gambar.

Terlihat pada teks yang di blok, Gambar 2 dan Tabel 1 memiliki warna highlight yang lebih tebal, artinya Gambar 2 dan Tabel 1 merupakan hasil dari cross references. Selanjutnya apabila anda menekan tombol “Ctrl” bersamaan dengan klik “Gambar 2“ atau “Tabel 1“, anda akan otomatis diarahkan ke posisi Tabel 1 atau Gambar 2.

Memperbarui Cross References

Penting untuk diingat bahwa jika Anda menambahkan atau mengubah nomor halaman, judul, atau nomor bab dalam dokumen, Anda perlu memperbarui cross references untuk memastikan bahwa mereka tetap akurat. Anda dapat melakukannya dengan mengklik kanan pada cross reference dan memilih “Update Field”.

Menggunakan Cross References untuk Persamaan

Cross references juga dapat digunakan untuk merujuk ke persamaan dalam dokumen. Ini sangat berguna dalam dokumen ilmiah atau teknis di mana Anda seringkali merujuk ke persamaan yang spesifik.

Berikut merupakan hasil cross references pada Persamaan

Memanfaatkan Cross References untuk Daftar Isi

Cross references dapat menjadi bagian integral dari pembuatan daftar isi dalam dokumen Anda. Mereka membantu membentuk struktur dan navigasi yang lebih baik bagi pembaca.

Cross References untuk pembuatan Daftar Isi

Dengan menggunakan cross references, Anda dapat membuat dokumen Word Anda menjadi lebih terstruktur, mudah dinavigasi, dan profesional. Fitur ini memungkinkan pembaca untuk dengan mudah melacak informasi yang relevan dan merujuk ke bagian-bagian penting dalam dokumen. Jadi, manfaatkan fitur cross references ini untuk meningkatkan kualitas dokumen Anda secara keseluruhan.

Chat WhatsApp
1
Online 24 Jam
Scan the code
Spesialis jasa pengetikan, editing, dan pembuatan berbagai jenis dokumen terbaik No. 1 di Indonesia.

✔ Transaksi aman anti penipuan
✔ Kenyamanan dan kemudahan kerja sama
✔ Pengerjaan cepat dan akurat dengan garansi

Chat Admin sekarang, online 24 jam