Konsep dan Metode Uji Heterokedastisitas

Dalam model regresi, asumsi yang diharapkan adalah homoskedastisitas, yaitu kondisi di mana varians residual tetap seragam di semua pengamatan. Sebaliknya, heteroskedastisitas terjadi ketika varians residual tidak seragam di seluruh pengamatan. Untuk mendeteksi adanya heteroskedastisitas, kita perlu melakukan pengujian guna memastikan apakah terdapat perbedaan varians residual antara satu pengamatan dengan pengamatan lainnya.

Pengujian heteroskedastisitas dapat diuji melalui beberapa metode, yaitu sebagai berikut: Uji Park, Uji Glejser, Grafik Scatter Plot, dan uji koefisien korelasi Spearman:

1. Uji Park

Uji Park melibatkan regresi (ln) logaritma natural dari kuadrat residual terhadap variabel independen.

Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

  • Hitung residual dari model regresi yang digunakan.
  • Kuadratkan nilai residual tersebut.
  • Ambil logaritma natural dari kuadrat residual.
  • Lakukan regresi logaritma natural dari kuadrat residual terhadap variabel independen.
  • Kriteria Pengujian:

Kriteria pengambilan keputusannya yaitu sebagai berikut:

  • Nilai signifikansi > 0,05: Tidak terdapat indikasi heteroskedastisitas yang diartikan bahwa varians residual tidak bervariasi secara signifikan dengan perubahan variabel independen.
  • Nilai signifikansi < 0,05: Terdapat indikasi heteroskedastisitas yang diartikan bahwa varians residual bervariasi secara signifikan dengan perubahan variabel independen.

2. Uji Glejser

Uji Glejser melibatkan regresi antara variabel independen dengan nilai absolut residual.

Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

  • Tentukan residual dari model regresi yang digunakan.
  • Ambil nilai absolut dari residual tersebut.
  • Lakukan regresi nilai absolut dari residual terhadap variabel independen.

Kriteria pengambilan keputusannya yaitu sebagai berikut:

  • Nilai signifikansi > 0,05: Tidak terdapat gejala heteroskedastisitas dalam model yang diartikan tidak ada pola yang menunjukkan bahwa varians residual berkorelasi dengan variabel independen.
  • Nilai signifikansi < 0,05: Terdapat gejala heteroskedastisitas yang diartikan bahwa varians residual bervariasi tergantung pada variabel independen.

3. Grafik Scatter Plot

Grafik scatter plot adalah metode visual untuk mendeteksi heteroskedastisitas. Prosesnya melibatkan:

  • Plot residual standar (SRESID) terhadap nilai prediksi variabel terikat (ZPRED).
  • Evaluasi pola yang terlihat pada scatter plot.

Kriteria pengambilan keputusannya yaitu sebagai berikut:

  • Ada pola tertentu: Jika titik-titik pada grafik membentuk pola teratur seperti pola gelombang atau penyebaran yang tidak merata yang diartikan adanya heteroskedastisitas.
  • Jika grafik menunjukkan titik-titik yang tersebar secara acak di sekitar angka 0 pada sumbu y tanpa pola yang jelas, ini menandakan bahwa heteroskedastisitas tidak terdeteksi.

4. Uji Koefisien Korelasi Spearman

Uji ini menilai hubungan monotonic antara residual dan variabel independen dengan menggunakan koefisien korelasi Spearman.

Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

  • Hitung residual dari model regresi.
  • Hitung peringkat (rank) untuk residual dan variabel independen.
  • Hitung koefisien korelasi Spearman antara peringkat residual dan peringkat variabel independen.

Kriteria pengambilan keputusannya yaitu sebagai berikut:

  • Nilai koefisien korelasi mendekati 0: Menunjukkan tidak adanya hubungan monotonic antara residual dan variabel independen, yang berarti tidak ada indikasi heteroskedastisitas.
  • Nilai koefisien korelasi signifikan: Jika nilai koefisien korelasi Spearman signifikan (p < 0,05), maka ada hubungan monotonic antara residual dan variabel independen, menunjukkan adanya heteroskedastisitas.

Apa itu Klausa Sederhana dan Kompleks dalam Bahasa Inggris?

Saat kita membentuk kalimat dalam Bahasa Inggris, kita akan sering menemui penggunaan klausa secara luas. Klausa adalah kelompok kata yang mengandung subjek dan predikat. Mereka berfungsi sebagai bahan dasar dalam menciptakan kalimat yang bermakna. Klausa dapat dikategorikan menjadi dua tipe utama: klausa sederhana (simple clause) dan kompleks (complex clause). Memahami perbedaan antara kedua tipe ini sangat penting untuk berkomunikasi secara efektif dalam Bahasa Inggris.

Continue reading “Apa itu Klausa Sederhana dan Kompleks dalam Bahasa Inggris?”

Memformat Power Point Menjadi Video

Powerpoint merupakan salah satu objek untuk mempermudah presenter dalam mempresentasikan hasil pembahasan. Terdapat beberapa format yang dapat diaplikasikan dalam pembuatan powerpoint diantaranya formal slide, custom slide, dan animation slide.

Tampilan formal slide hanya berisikan point – point penting dalam pembahasan tidak terlalu mementingkan tampilan pada slide hanya point pembahasan yang rapi, namun format ini sangat praktis dan mudah untuk dibuat oleh creator atau presenter. Sedangkan format custom slide sangat menunjukkan kreasi tampilan yang sesuai dengan sudut pandang pembahasan baik yang unik, lucu bahkan terlihat sangat estetik tergantung arah pembahasan yang akan dipresentasikan.

Continue reading “Memformat Power Point Menjadi Video”

Cara Menyisipkan Video di PowerPoint

PowerPoint tidak lagi hanya tentang slide dan teks. Semakin banyak orang beralih ke multimedia untuk membuat presentasi yang lebih menarik. Salah satu cara efektif untuk meningkatkan kualitas presentasi Anda adalah dengan menyisipkan video. Dalam artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah mudah tentang cara menyisipkan video di PowerPoint untuk membuat presentasi Anda lebih dinamis dan menarik.

Continue reading “Cara Menyisipkan Video di PowerPoint”

Solusi Mudah untuk melakukan Parafrase Jurnal atau Artikel

Parafrase adalah teknik penting dalam mengekspresikan ide atau informasi dari sebuah jurnal dengan kata-kata Anda sendiri tanpa mengubah makna asli. Ini merupakan keterampilan yang diperlukan dalam dunia akademik, terutama ketika Anda ingin menggunakan sumber-sumber asli dalam penelitian Anda. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara sistematis untuk parafrase sebuah jurnal dengan benar.

Continue reading “Solusi Mudah untuk melakukan Parafrase Jurnal atau Artikel”

Cara Cepat Menghilangkan Garis Merah di Word

Ketika Anda sedang membuat dokumen di Microsoft Word, mungkin pernah menemui tanda merah di bawah kata-kata. Kemunculan tanda merah ini sejatinya tidak berbahaya bagi dokumen, namun kerap mengganggu pemandangan. Supaya tidak lagi menjengkelkan, Anda tentu wajib tahu cara cepat menghilangkan garis merah di Word.

Continue reading “Cara Cepat Menghilangkan Garis Merah di Word”

Catat Ya! Inilah Daftar Shortcut Keyboard Microsoft Word

Microsoft Word adalah program aplikasi yang sering digunakan untuk membuat dokumen dan konten tertulis. Software ini menyediakan berbagai pintasan dan metode cepat untuk membantu pengguna dalam menyelesaikan pekerjaan mereka dengan lebih efisien.

Continue reading “Catat Ya! Inilah Daftar Shortcut Keyboard Microsoft Word”

Menyisipkan grafik SmartArt

SmartArt adalah fitur dalam perangkat lunak seperti Microsoft Word, PowerPoint, dan Excel yang memungkinkan Anda untuk menyampaikan informasi dengan menggunakan elemen visual dan grafik, bukan hanya teks biasa. Fitur ini menyediakan berbagai opsi desain yang dapat Anda gunakan untuk menggambarkan berbagai jenis informasi, seperti hierarki, proses, siklus, perbandingan, dan lain-lain.

Continue reading “Menyisipkan grafik SmartArt”

Chat WhatsApp
1
Online 24 Jam
Scan the code
Spesialis jasa pengetikan, editing, dan pembuatan berbagai jenis dokumen terbaik No. 1 di Indonesia.

✔ Transaksi aman anti penipuan
✔ Kenyamanan dan kemudahan kerja sama
✔ Pengerjaan cepat dan akurat dengan garansi

Chat Admin sekarang, online 24 jam