Halo pembaca, sebentar lagi semester genap selesai dan itu berarti akan masuk ke semester ganjil. Biasanya pada semester ganjil, selain anak yang naik kelas juga ada yang masuk ke sekolah baru.
Seperti naik dari SD ke SMP atau SMP ke SMA/SMK. Hal tersebut membuat anak-anak dan orang tuanya memilih sekolah yang tepat untuk jejang berikutnya.
Berbagai parameter yang menjadi pertimbangan, hal tersebut menjadi terbagi menjadi dua golongan. Ada yang ingin masuk ke sekolah negeri.
Tapi banyak juga yang ingin masuk ke sekolah swasta daripada sekolah negeri. Berbagai pertimbangan tersebut membuat sekolah-sekolah ini memberikan berbagai penawaran seperti bentuk pembelajaran atau fasilitas.
Terutama untuk sekolah swasta yang rata-rata pasti memiliki fasilitas yang banyak dibandingkan sekolah negeri yang masih di supply langsung oleh pemerintah.
Berikut ini abang akan memberikan info seputar sekolah swasta dan negeri ini agar dapat menjadi pertimbangan untuk kalian-kalian yang sudah mulai menargetkan ingin bersekolah dimana.
Dalam ranah penulisan karya ilmiah, cukup sering mendapati penulis menggunakan kalimat pasif daripada kalimat aktif. Penggunaan kalimat pasif dirasa mampu memengaruhi cara pembaca atau pendengar menerima informasi dalam kalimat itu. Secara jelas, kalimat pasif merupakan jenis kalimat yang menyampaikan bila subjek dalam kalimat itu mendapatkan aksi dari objek. Subjek di dalam kalimat pasif tidak menjalankan aksi, tetapi memperoleh aksi.
Dalam dunia pendidikan perkuliahan, saat ini dalam proses menghadapi kelulusan, mahasiswa diharuskan membuat dokumen ilmiah sebagai ujian akhir mereka. Dokumen tersebut berupa proposal skripsi, skripsi, jurnal, ataupun makalah.
Dalam penulisan laporan, tugas kuliah, dan tugas akhir terkadang diperlukan juga untuk menambahkan Rumus/Equation. Rumus/Equation sendiri dapat dituliskan dengan berbagai style. Diantaranya inline equation, rumus/equation yang ditulis pada baris baru, dan align equation. Artikel ini akan membahas panduan untuk menuliskan rumus dengan tiga style penulisan; inline, rumus pada baris baru dan align equation.
Saat kita membentuk kalimat dalam Bahasa Inggris, kita akan sering menemui penggunaan klausa secara luas. Klausa adalah kelompok kata yang mengandung subjek dan predikat. Mereka berfungsi sebagai bahan dasar dalam menciptakan kalimat yang bermakna. Klausa dapat dikategorikan menjadi dua tipe utama: klausa sederhana (simple clause) dan kompleks (complex clause). Memahami perbedaan antara kedua tipe ini sangat penting untuk berkomunikasi secara efektif dalam Bahasa Inggris.
Tanda tangan sering kali merupakan elemen penting dalam dokumen-dokumen resmi atau surat-menyurat. Namun, seringkali kita merasa kesulitan saat harus menambahkan tanda tangan secara digital ke dalam dokumen di Microsoft Word.
Transkripsi adalah proses yang sangat penting dalam berbagai bidang, termasuk hukum, bisnis, pendidikan, penelitian ilmiah, dan banyak lagi.
Dua gaya transkripsi yang umum digunakan adalah verbatim dan intelligent verbatim. Masing-masing gaya ini memiliki kelebihan dan kelemahan serta situasi-situasi di mana mereka lebih cocok digunakan.
Dalam artikel ini, kita akan menggali lebih dalam tentang perbedaan antara transkripsi verbatim dan intelligent verbatim serta kapan sebaiknya menggunakannya.
Penyuntingan merupakan prosedur akhir setelah melakukan penulisan dokumen, baik dokumen resmi maupun nonresmi. Penyuntingan dimaksudkan untuk memperbaiki kualitas dokumen dengan cara memperhatikan kesalahan penulisan (saltik atau typo), penggunaan tanda baca dan huruf kapital/nonkapital, ejaan, serta struktur maupun logika kalimat.
Parafrase adalah teknik penting dalam menulis yang melibatkan pengungkapan kembali ide atau informasi dengan menggunakan kata-kata yang berbeda namun mempertahankan makna yang sama dengan sumber aslinya.
Saat melakukan parafrase, penting untuk tidak hanya memperhatikan pemilihan kata, tetapi juga penggunaan tanda baca yang tepat. Penggunaan tanda baca yang benar dapat membantu menjaga kejelasan dan keakuratan pesan yang ingin disampaikan, serta menghindari kesalahpahaman oleh pembaca.
Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan tanda baca saat melakukan parafrase :
1. Koma (,)
Koma digunakan untuk memisahkan bagian-bagian kalimat, seperti memisahkan klausa, frasa, atau daftar item. Ketika melakukan parafrase, penting untuk mempertahankan penggunaan koma yang sesuai dengan struktur kalimat sumber. Misalnya, jika sumber menggunakan koma untuk memisahkan daftar item, maka dalam parafrase, koma juga harus ditempatkan pada posisi yang sama untuk menjaga kejelasan dan struktur kalimat.
2. Titik (.), Tanda Tanya (?), dan Tanda Seru (!)
Tanda baca ini digunakan untuk mengakhiri kalimat dan menandai berbagai jenis pertanyaan atau ekspresi dalam tulisan. Saat melakukan parafrase, penting untuk mempertahankan fungsi tanda baca ini sesuai dengan konteks kalimat. Meskipun kata-kata mungkin berbeda dalam parafrase, tetapi tujuan dan makna dari kalimat tersebut harus tetap terjaga.
3. Tanda Kutip (” “)
Tanda kutip digunakan untuk menandai kutipan langsung dari sumber asli atau untuk menyoroti kata atau frasa tertentu. Dalam parafrase, jika Anda menyertakan kutipan langsung dari sumber asli, pastikan untuk menambahkan tanda kutip untuk menandai kutipan tersebut. Namun, jika Anda mengungkapkan kembali ide tanpa menggunakan kutipan langsung, tanda kutip tidak diperlukan.
4. Tanda Hubung (-) dan Tanda Strip (—)
Tanda hubung digunakan untuk menghubungkan kata atau frasa dalam sebuah kata gabungan, sedangkan tanda strip digunakan untuk menghubungkan bagian dalam kalimat yang terpisah. Ketika melakukan parafrase, pastikan untuk mempertahankan penggunaan tanda hubung atau tanda strip sesuai dengan struktur kalimat sumber, agar pesan yang ingin disampaikan tetap jelas dan terstruktur.
5. Tanda Kurung (()), Tanda Kurung Siku ([]), dan Tanda Kurung Kurawal ({})
Tanda kurung digunakan untuk menambahkan informasi tambahan atau mengelompokkan kata atau frasa tertentu. Saat melakukan parafrase, pastikan untuk mempertimbangkan apakah informasi tambahan yang disertakan dalam tanda kurung perlu dipertahankan atau dimodifikasi sesuai dengan tujuan tulisan Anda.
Penggunaan tanda baca yang benar saat melakukan parafrase sangatlah penting untuk menjaga kejelasan dan keakuratan pesan yang ingin disampaikan. Dengan memperhatikan penggunaan tanda baca dengan cermat, para penulis dapat menghindari kesalahpahaman oleh pembaca dan memastikan bahwa parafrase yang mereka buat dapat diterima dengan baik oleh khalayak.
Chat WhatsApp
1
Online 24 Jam
Scan the code
Spesialis jasa pengetikan, editing, dan pembuatan berbagai jenis dokumen terbaik No. 1 di Indonesia.
✔ Transaksi aman anti penipuan ✔ Kenyamanan dan kemudahan kerja sama ✔ Pengerjaan cepat dan akurat dengan garansi