Dalam dunia digital yang semakin berkembang, informasi tidak hanya hadir dalam bentuk teks, tetapi juga dalam bentuk suara dan visual. Agar data suara dan video tersebut dapat digunakan secara optimal, diperlukan proses konversi dan pelabelan yang sistematis. Dua metode yang kerap digunakan adalah transkripsi dan anotasi. Meski sekilas terdengar mirip, kedua proses ini memiliki tujuan serta cakupan kerja yang berbeda. Artikel ini akan membahas secara menyeluruh mengenai definisi, perbedaan, dan aplikasi dari transkripsi dan anotasi, terutama dalam konteks pengolahan data dan teknologi kecerdasan buatan (AI).
Continue reading “Memahami Perbedaan Transkripsi dan Anotasi: Fungsi, Tahapan, dan Penerapannya”