Semua ini dilakukan untuk menanggulangi Covid 19.
Vaksinasi bertujuan untuk membentuk kekebalan spesifik terhadap penyakit tertentu, hal ini dimaksudkan agar jika sewaktu waktu terpajan oleh penyakit tersebut maka tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan.
Pengembangan Vaksin Covid 19 juga merupakan salah satu kebijakan dalam menanggulangi pandemi covid 19.
Berbagai negara di dunia berlomba lomba dalam pengembangan vaksin, baik untuk komoditi di bidang kesehatan atau sebagai barang kesehatan.
Terdapat beberapa fase yang harus dilalui dalam proses pengembangan sebuah vaksin, yakni:
- Fase Uji Coba Pra Klinis, pada fase ini akan dilakukan uji coba pada hewan (seperti monyet dan tikus) untuk melihat respon dari kekebalan tubuh.
- Fase Safety Trials, pada fase ini dosis vaksin akan diberikan kepada beberapa pasien untuk menguji keamanan, ketepatan dosis, dan rangsangan terhadap sistem imun tubuh.
- Fase Expanded Trials, dimana vaksin akan diujikan kepada ratusan orang sesuai dengan jenis kelamin dan usia.
- Fase Efficacy Trials, vaksin akan diujikan kembali kepada ribuan orang dan dibagi menjadi dua kelompok, yakni kelompok uji coba dan kelompok plasebo, dan dilihat seberapa besar infeksi pada kelompok tersebut.
Hingga saat ini, Pemerintah Indonesia telah mengambil kebijakan dalam bentuk Program Pengadaan Vaksin dan Pemberian Vaksinasi Covid 19 sebagai salah satu bentuk dari Penanganan Covid 19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.
Pemberian vaksin ini bertujuan untuk mengurangi transmisi penularan dari virus Covid 19 dan agar masyarakat Indonesia tetap produktif secara sosial dan ekonomi.
Namun tetap saja, pandemi Covid 19 telah memasuki babak baru yakni proses vaksinasi yang telah berlangsung semenjak pertengahan Januari 2021.
Tidak semua pihak menyambut program vaksinasi Covid 19 dengan sikap positif. Beberapa ada yang bahkan menolak secara terang terangan dan mengaku ragu dengan vaksin.
Pegembangan dan peningkatam produksi massal vaksin merupakan hal yang sangat krusial dan merupakan sebuah tantangan, diperlukan koordinasi yang baik dan proses yang berurutan.
Jika sampai terjadi proses penundaan distribusi vaksin maka akan menimbulkan kematian dan morbiditas yang tinggi di tengah-tengah masyarakat.