Teruntuk seorang wanita yang bertanya kepadaku di suatu malam,
Di saat aku masih berumur 7 tahun,
“Sudahkah kamu shalat ‘Isya’?”
“Iya” Ucapku berbohong
Wanita itu memandangku dengan pandangan penuh kecurigaan
Kemudian ia berkata, “Jawablah sesukamu… Tapi ingatlah! Dia (Allah) telah melihatmu”
Aku terkejut -Dia telah melihatmu- Kalimat itu… membuatku bangkit untuk melaksanakan shalat… ini lebih baik daripada Allah memandangku sebagai seorang pembohong!
Teruntuk Ibuku…
Tulisan di atas merupakan terjemah dari kalimat persembahan di kitab berjudul “Li-Annaka Allah” yang jika diterjemahkan ke bahasa Indonesia berarti “Karena Engkaulah Allah”, hanya berupa tulisan pendek berupa cerita sederhana, namun mengandung makna yang sangat dalam dan sangat menarik untuk dipelajari.