Analisis Jenis Transkripsi Verbatim dan Penerapannya dalam Konseling

Transkripsi verbatim adalah proses dokumentasi setiap aspek percakapan, termasuk kata, frasa, dan ekspresi nonverbal. Fungsinya melibatkan analisis dinamika percakapan, presisi dalam merekam kata-kata, catatan lengkap untuk referensi, serta memfasilitasi penerjemahan bahasa lisan ke tulisan.

Ada beberapa jenis transkripsi verbatim, termasuk verbatim bersih, verbatim penuh, verbatim cerdas, dan verbatim yang diedit. Pemilihan jenis transkripsi verbatim harus disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan khusus dari proyek atau studi yang sedang dilakukan. Perlu mempertimbangkan dengan cermat tujuan transkripsi untuk memilih jenis yang paling sesuai dengan kebutuhan tersebut.

Sebelum meninjau contoh verbatim konseling, penting untuk memahami berbagai jenis verbatim yang tersedia.

Berikut beberapa jenis verbatim yang tersedia:

1. Clean Verbatim: Jenis transkripsi kata demi kata ini memasukkan setiap kata yang diucapkan, tetapi menghilangkan kata pengisi seperti “um”, “ah”, dan “Anda tahu”.

2. Full Verbatim:  Jenis transkripsi verbatim ini mencakup setiap kata, frasa, dan bunyi yang diucapkan, termasuk kata pengisi, awalan yang salah, dan bunyi nonverbal lainnya.

3. Intelligent Verbatim: Jenis transkripsi kata demi kata ini memasukkan setiap kata yang diucapkan, dengan beberapa pengeditan untuk meningkatkan keterbacaan. Misalnya, kata-kata pengisi dapat dihilangkan dan kalimat dapat diatur ulang untuk meningkatkan alur percakapan.

4. Edited Verbatim: Jenis transkripsi kata demi kata ini memasukkan setiap kata yang diucapkan, dengan pengeditan yang lebih ekstensif untuk meningkatkan keterbacaan dan kejelasan. Jenis transkripsi ini cocok untuk publikasi atau materi publik lainnya.

Pilihan jenis transkripsi verbatim akan tergantung pada kebutuhan dan tujuan spesifik dari proyek atau studi. Mempertimbangkan dengan cermat tujuan transkripsi dan memilih jenis yang sesuai merupakan langkah penting dalam memastikan kesesuaian dengan kebutuhan proyek atau studi.

Berikut beberapa contoh jenis verbatim konseling:

1. Contoh Verbatim Konseling: Clean Verbatim

Konselor: Hai [Klien], senang bertemu dengan Anda lagi. Bagaimana kabarmu sejak terakhir kali kita bertemu?

Klien: Saya baik-baik saja, saya kira.

Konselor: Bisakah Anda ceritakan lebih banyak tentang itu?

Klien: Ini sangat sulit. Saya merasa seperti terus-menerus stres dan kewalahan. Dan aku tidak tahu bagaimana menghentikannya.

Konselor: Saya dapat memahami seberapa sulitnya itu. Bisakah Anda ceritakan lebih banyak tentang faktor-faktor yang menyebabkan stres Anda?

Klien: Itu hanya segalanya. Pekerjaan, hubungan, hal-hal keuangan. Semuanya terasa berlebihan.

Konselor: Anda tampaknya memiliki banyak beban saat ini. Merasa kewalahan di hadapan berbagai penyebab stres adalah hal yang wajar. Namun, ingatlah bahwa Anda memiliki kekuatan untuk membuat perubahan positif dalam hidup Anda. Apakah ada hal khusus yang ingin Anda diskusikan atau kerjakan dalam sesi kita ini?

Klien: Saya tidak tahu. Saya hanya merasa tidak tahu harus mulai dari mana.

Konselor : Itu tidak masalah. Kita bisa mengambil pendekatan langkah demi langkah dan menemukan strategi terbaik untuk Anda.

2. Contoh Verbatim Konseling: Full Verbatim

Perempuan: Kami menerima banyak dukungan dari…eh dari layanan masyarakat- [bayi mulai menangis].

Pewawancara: Oh, apakah Anda ingin istirahat sejenak?

Wanita: Tidak masalah, saya hanya perlu menyerahkannya [berbicara dengan bayi, 60-an]. Jadi, saya mengatakan… uhm… kami mendapat banyak dukungan dalam beberapa minggu pertama setelah saya kembali dari rumah sakit.

3. Contoh Verbatim Konseling: Intelligent verbatim

Konselor: Hai [Klien], senang bertemu dengan Anda lagi. Bagaimana kabarmu sejak terakhir kali kita bertemu?

Klien: Saya baik-baik saja, saya kira.

Konselor: Bisakah Anda ceritakan lebih banyak tentang itu?

Klien: Ini sangat sulit. Saya merasa terus-menerus stres dan kewalahan. Saya tidak tahu bagaimana menghentikannya.

Konselor: Saya mengerti betapa sulitnya itu. Apa yang menyebabkan stres Anda?

Klien: Semuanya. Pekerjaan, hubungan, hal-hal keuangan. Semuanya terasa berlebihan.

Konselor: Anda sepertinya memiliki banyak hal saat ini. Rasanya wajar jika merasa kewalahan di hadapan berbagai penyebab stres. Namun, ingatlah bahwa kita memiliki kekuatan untuk membuat perubahan positif dalam hidup kita. Apakah ada hal khusus yang ingin Anda bahas atau kerjakan dalam sesi kita ini?

Transkripsi kata demi kata yang cerdas, dengan menghilangkan kata pengisi dan mengedit untuk meningkatkan alur percakapan, dapat meningkatkan kemudahan analisis isi pembicaraan antara konselor dan klien. Pendekatan ini bermanfaat untuk memahami tema, ide, dan nuansa yang dibahas dalam percakapan, sambil mempermudah aksesibilitas bagi pembaca.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Chat WhatsApp
1
Online 24 Jam
Scan the code
Spesialis jasa pengetikan, editing, dan pembuatan berbagai jenis dokumen terbaik No. 1 di Indonesia.

✔ Transaksi aman anti penipuan
✔ Kenyamanan dan kemudahan kerja sama
✔ Pengerjaan cepat dan akurat dengan garansi

Chat Admin sekarang, online 24 jam