Banyak orang tua mulai khawatir karena anak kecanduan bermain game hingga lupa makan, mengerjakan tugas sekolah bahkan hingga melawan orang tua saat ditegur. Dampak buruk tersebut membuat sebagian orang tua harus membatasi anak untuk bermain game tanpa mengetahui bahwa bermain game online juga memiliki manfaat positif.
1. Melatih konsentrasi anak
Setiap game memiliki tingkat kesulitan atau level yang berbeda disetiap permainannya. Biasanya untuk lanjut ke level selanjutnya, anak harus berusaha fokus untuk menyelesaikannya agar lolos ke misi berikutnya. Perhatian penuh yang dicurahkan anak ke dalam game mampu meningkatkan daya konsentrasi sekaligus membuat anak cepat tanggap dalam menyelesaikan game.
2. Melatih kemampuan anak dalam kerjasama team
Bermain game tidak hanya dilakukan secara solo atau sendiri. Seringkali untuk menyelesaikan suatu misi diperlukan kerjasama team. Dalam kerjasama team dibutuhkan suatu strategi sekaligus kekompakan agar misi dapat diselesaikan. Jika tidak maka misi yang diselesaikan akan memakan waktu atau gagal.
3. Mengurangi stres anak setelah seharian belajar
Setelah seharian belajar dari sekolah biasanya anak akan merasa bosan, capek dan bahkan stres karena harus menguasai materi pembelajaran. Belum lagi tuntutan Homework yang harus mereka kerjakan sepulang sekolah. Jika stres anak tidak teratasi akan berujung kepada penurunan mood belajar. Salah satu cara untuk mengantisipasinya adalah memberikan waktu pada anak untuk bermain game online.
4. Menambah koneksi pertemanan
Bermain game online juga bisa menambah koneksi pertemanan didalam kota sendiri ataupun diluar kota. Selain itu anak juga bisa sekaligus belajar budaya teman secara online dan bahkan mengadakan pertemuan langsung ketika sudah akrab.
5. Mengasah kemampuan bahasa asing
Banyak game online saat ini diciptakan diluar negeri dan menggunakan bahasa asing. Untuk bermain anak harus belajar kosakata bahasa asing agar dapat menyelesaikan misi atau level. Tidak semua game online menyediakan bahasa Indonesia sebagai bahasa yang bisa dipilih saat bermain.
6. Melatih koordinasi antara mata dan tangan
Saat bermain game online di komputer, anak harus menyelaraskan antara mata dan tangan. Tangan mengendalikan keyboard sedangkan mata melihat layer komputer untuk mengarahkan tindakan. Ini juga terjadi saat anak bermain game di handphone, kedua mata dan tangan harus terkoordinasi dengan baik agar game bisa berjalan dengan lancar.
7. Mengasah perkembangan otak ke arah problem solving
Untuk menyelesaikan suatu misi atau level diperlukan sebuah solusi atau taktik. Oleh karena itu saat bermain game anak dituntut untuk melatih otaknya untuk mencari problem solving tersendiri meskipun masih meminta bantuan pada orang tua ataupun saudara untuk memberi clue.
8. Melatih kesabaran
Bermain game online juga membutuhkan kesabaran. Semakin tinggi level biasanya butuh banyak waktu untuk menyelesaikannya. Belum lagi jika bermain game online yang memiliki durasi penyelesaian lama diatas 30 menit.
9. Kesehatan mental anak lebih baik
Anak yang biasa bermain game online lebih memiliki kesehatan mental yang baik karena terhindar dari stres karena belajar.
10. Bisa menjadi karir dan menghasilkan uang
Maraknya e-sport saat ini dan banyaknya perlombaan dalam bermain game menjadikan game online digemari oleh anak-anak karena potensi untuk menjadi tempat penghasilan uang bahkan karir dimasa depan. Tidak sedikit anak yang rela berlatih keras dalam bermain game hanya untuk bisa menjadi top player nantinya.
Penulis: Mgs. Hendrik MS